Sampdoria 2-2 melawan monza seru tapi gacor

Setelah empat kekalahan beruntun, petarung degradasi Sampdoria secara memilukan kehilangan dua poin saat tandang ke Monza dengan hasil imbang 2-2. Penjepit Manolo Gabbiadini hampir tidak berharga oleh penalti injury time dari Matteo Pessina, dengan tim Dejan Stankovic hanya bergerak dalam jarak delapan poin dari keselamatan.

Sampdoria terlihat sebagai tim yang lebih baik sejak peluit pertama, dan mereka mendapat penghargaan atas upaya mereka dalam waktu 15 menit, ketika Manolo Gabbiadini dimainkan di belakang dan mencetak gol ke-65 sepanjang masa Serie A miliknya. Keberuntungan tidak akan berpihak pada Sampdoria, karena Monza merebut kembali paritas hanya setelah setengah jam. Setelah mengumpulkan umpan jauh di dalam kotak Sampdoria, Andrea Petagna berbalik dan melepaskan tembakan ke pojok bawah untuk menyamakan skor dengan gaya.

Babak kedua menghasilkan proses dramatis yang serupa, dan Sampdoria memanfaatkan sifat bolak-balik saat jam terus berdetak menuju satu jam. Setelah gerakan tim yang luar biasa, upaya awal Tomás Rincón berhasil ditepis, tetapi Gabbiadini siap memanfaatkan rebound di depan para pendukung Sampdoria yang riuh di belakang gawang, merebut kembali keunggulan tim tamu.

Sementara tim tamu tampaknya akan mempertahankan kemenangan krusial, ada cerita yang berubah ketika Monza diberikan penalti dramatis pada menit ke-97, setelah Petagna dijatuhkan di dalam kotak. Menghadapi tekanan, Matteo Pessina maju dan melepaskan tendangan penalti untuk merebut satu poin dengan tendangan terakhir pertandingan.

Setelah keluar dari penjara melawan tim yang mereka kalahkan dengan nyaman di bulan Oktober, Monza akan menyelesaikan pekan ke-21 dengan sangat baik. Mereka sekarang tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan, juga memulai malam itu sebagai tim kedua dalam sejarah Serie A yang mengumpulkan 25 poin dari 20 pertandingan pertama musim debutnya di divisi teratas.